AYO CISEWU – Berita duka, Aresty Gunar Tinarga hilang dan dinyatakan telah meninggal dunia karena hilang pada Senin, 10 November 2025.
Dengan berat hati kami menyampaikan kisah duka dari kepergian almarhumah Aresty Gunar Tinarga.
Beliau adalah istri dari Amri Hidayat, yang menjabat sebagai Kepala Seksi Penjaminan Kualitas Data (PKD) di KPP Pratama Manokwari.
Berita dan kronologi ini memperoleh perhatian luas setelah peristiwa tragis yang menimpa beliau pada awal November 2025.
Latar Belakang
Aresty Gunar Tinarga, usia 38 tahun, adalah istri dari seorang pegawai pajak di KPP Pratama Manokwari.
Keluarga dan lingkungan kerjanya mengenal beliau sebagai sosok yang ramah dan aktif dalam berbagai kegiatan sosial di Manokwari.
BACA JUGA: Michael Willis Heard Meninggal Sakit Asma, Cek Kronologi!
Meskipun publikasi terbatas, informasi yang beredar menyebut bahwa beliau memiliki posisi penting sebagai pendamping keluarga pegawai pemerintah di wilayah Papua Barat.
Kejadian Tragis
Pada hari Senin malam, 10 November 2025, Aresty dilaporkan hilang dari kediamannya di Manokwari Barat.
Pihak kepolisian setempat yang terdiri dari tim gabungan Polda Papua Barat dan Polresta Manokwari segera bergerak mencari keberadaan beliau.
Pada keesokan harinya, Selasa (11/11/2025) siang, di temukan bahwa jenazah Aresty berada di dalam sebuah septic tank di rumah kosong yang sedang di renovasi di Jalan Acama, Reremi Puncak, Kelurahan Manokwari Barat sekitar 300 meter dari kediamannya.
Dari penyelidikan awal, di temukan bahwa pelaku berinisial YH, yang pernah bekerja sebagai tukang di rumah korban sehingga mengenali kondisi rumah dengan baik.
Dugaan sementara, peristiwa ini berkaitan dengan perampokan yang berujung pembunuhan.
Kabar ini mengguncang lingkungan keluarga, rekan kerja, dan masyarakat Manokwari.
Beberapa jaringan alumni dan komunitas sosial menyampaikan belasungkawa secara terbuka.
Lewat media sosial muncul ungkapan seperti: “Turut berduka cita atas meninggalnya adik Aresty Gunar Tinarga.
Dari sisi institusi tempat suaminya bekerja, ini juga menjadi perhatian serius karena melibatkan istri salah satu pegawai publik di lingkungan pajak.
Meski belum banyak di jelaskan secara terbuka, kasus ini menimbulkan pertanyaan tentang keamanan rumah dan lingkungan pegawai aparatur negara di Manokwari.
Kesimpulan
Kepergian Aresty Gunar Tinarga ini adalah salah satu tragedi yang memilukan.
Peristiwa ini bukan hanya kehilangan personal bagi keluarga dan sahabat, tetapi juga menjadi peringatan bagi masyarakat.
Selain itu, institusi terkait tentang pentingnya keamanan dan respons cepat dalam situasi kritis.
Semoga almarhumah di tempatkan di sisi terbaik oleh Yang Maha Kuasa, dan semoga keluarga yang di tinggalkan di beri ketabahan serta dukungan penuh dari lingkungan sekitar.
Semoga peristiwa ini juga memunculkan langkah nyata untuk memperkuat perlindungan terhadap warga dan pegawai publik di wilayah Papua Barat.
