NasionalPendidikan

Kunci Jawaban 3.14 Pembelajaran dalam Setting Kelas lnklusif – Bagian 4

63
×

Kunci Jawaban 3.14 Pembelajaran dalam Setting Kelas lnklusif – Bagian 4

Sebarkan artikel ini
Kunci Jawaban 3.14 Pembelajaran dalam Setting Kelas lnklusif - Bagian 4
Kunci Jawaban 3.14 Pembelajaran dalam Setting Kelas lnklusif - Bagian 4

AYOCISEWU.COM – Kunci Jawaban 3.14 Pembelajaran dalam Setting Kelas lnklusif – Bagian 4 pada Pelatihan Pembelajaran Inklusif pada Madrasah/Sekolah Pintar Kemenag.

Pelatihan Pembelajaran Inklusif pada Madrasah/Sekolah ini akan berlangsung selama 5 hari.

Pelatihan di Pintar berbasis MOOC (Massive Open Online Course) dilakukan secara Asynchronous dan full online, sehingga tidak ada jadwal Zoom ataupun tatap muka.

Bagi bapak/ibu yang mencari referensi jawaban tentang materi Pelatihan Pembelajaran Inklusif pada Madrasah/Sekolah pada modul 3.14 Pembelajaran dalam Setting Kelas lnklusif – Bagian 4 Pintar Kemenag silahkan cari sesuai pertanyaan yang tampil di masing-masing akun.

Kunci Jawaban 3.14 Pembelajaran dalam Setting Kelas lnklusif – Bagian 4

1. Setiap peserta didik memiliki hak yang sama untuk mengembangkan potensi yang dimiliki melalui sejumlah kegiatan pembelajaran dengan mempertimbangkan karakteristik dan kebutuhannya. Terkait hal tersebut, PDBK berhak mendapat layanan akomodasi kurikulum. Berikut ini yang tidak termasuk layanan akomodasi kurikulum bagi PDBK adalah ….

  • A. Menaikkan atau menambah target capaian pembelajaran bagi PDBK dengan kategori cerdas istimewa dan memiliki bakat istimewa.
  • B. Menggunakan Capaian Pembelajaran sesuai usia mental PDBK jika memiliki hambatan intelektual
  • C. Menggunakan Capaian Pembelajaran sesuai fase belajar PDBK jika memiliki hambatan intelektual
  • D. Memodifikasi media dan sumber belajar bagi PDBK dengan hambatan netra.

2. Pemerintah menetapkan Capaian Pembelajaran (CP) sebagai kompetensi pembelajaran yang harus dicapai peserta didik pada setiap fase. Pemanfaatan fase-fase CP dalam perencanaan pembelajaran dapat dikemukakan sebagai berikut, kecuali ….

  • A. Mendorong guru fokus pada ketercapaian CP di akhir fase tanpa perlu memperhatikan perkembangan peserta didik dan kesinambungan proses pembelajaran antar kelas
  • B. Memungkinkan guru merancang dan melaksanakan pembelajaran secara fleksibel
  • C. Memberi kesempatan pada guru untuk melaksanakan pembelajaran sesuai dengan kesiapan peserta didik
  • D. Memungkinkan kolaborasi guru pada fase yang sama untuk merancang pembelajaran yang efektif bagi peserta didik

 

3. Bentuk akomodasi/penyesuaian pada metode pembelajaran bagi peserta didik dengan hambatan penglihatan (netra) kecuali ….

  • A. Jika PDBK tidak memiliki hambatan intelektual tetap menggunakan CP pada umumnya
  • B. Teks dan bahan pembelajaran dengan menggunakan tulisan braille
  • C. Pembelajaran menggunakan bahasa isyarat seperti BISINDO dan SIBI
  • D. Media pembelajaran yang gunakan banyak mengandung audio.

 

4. Pembelajaran paradigma baru pada Kurikulum Merdeka bukan berarti menghadirkan konsep dan prinsip pembelajaran yang sepenuhnya baru, namun lebih pada upaya untuk memastikan terciptanya praktik pembelajaran yang diorientasikan pada peserta didik. Penerapan paradigma baru dalam pembelajaran tergambar pada beberapa kegiatan berikut, kecuali ….

  • A. Pada awal tahun ajaran, guru berusaha mencari tahu kesiapan belajar peserta didik dan pencapaian sebelumnya
  • B. Guru senantiasa memberikan umpan balik langsung yang mendorong kemampuan peserta didik untuk terus belajar dan mengeksplorasi ilmu pengetahuan
  • C. Guru menggunakan otoritas sebagai pembimbing utama pembelajaran dalam mengatasi permasalahan yang timbul tanpa melibatkan orang tua atau guru lain
  • D. Guru menggunakan berbagai metode pembelajaran yang bervariasi dan untuk membantu peserta didik mengembangkan kompetensi

 

5. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut!

  • a. Capaian Pembelajaran bagi PDBK dengan hambatan intelektual dapat menggunakan CP SLB dan/atau dengan cara mengadaptasi CP pada umumnya dengan penyesuaian sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan peserta didik.
  • b. Pelaksanaan akomodasi/penyesuaian Capaian Pembelajaran bagi peserta didik berkebutuhan khusus menjadi tanggung jawab guru dan/atau satuan pendidikan
  • c. Pembagian fase peserta didik berkebutuhan khusus dengan hambatan intelektual didasarkan pada usia mental peserta didik bukan pada tingkatan kelas.
  • d. Peserta didik berkebutuhan khusus sebaiknya sekolah di SLB, sebab kalau di madrasah khawatir tidak akan tertangani dengan baik.

Pernyataan-pernyataan di atas yang sesuai dengan semangat layanan pendidikan inklusif dalam Kurikulum Merdeka adalah ….

  • A. c, d, dan a
  • B. b, c, dan d
  • C. d, a, dan b
  • D. a, b, dan c

 

6. Hal-hal yang perlu diperhatikan oleh seorang guru dalam merancang pembelajaran yang inklusif bagi peserta didik kecuali ….

  • A. Modul ajar harus menggambarkan bahwa semua peserta didik dapat mengikuti secara penuh dalam pembelajaran sesuai karakteristik dan kebutuhannya termasuk PDBK
  • B. Pemberian catatan bentuk akomodasi/penyesuaian yang akan dilaksanakan bagi peserta didik berkebutuhan khusus
  • C. Profil peserta didik disusun untuk memberikan gambarkan karakteristik dan kebutuhan peserta didik dalam kelas
  • D. Peserta didik berkebutuhan khusus dibuatkan modul ajar secara khusus dan terpisah dari peserta didik lainnya

 

7. Bentuk akomodasi/penyesuaian pada metode pembelajaran bagi peserta didik dengan hambatan penglihatan (netra) kecuali ….

  • A. Media pembelajaran yang gunakan banyak mengandung audio
  • B. Pembelajaran menggunakan bahasa isyarat seperti BISINDO dan SIBI
  • C. Jika PDBK tidak memiliki hambatan intelektual tetap menggunakan CP pada umumnya
  • D. Teks dan bahan pembelajaran dengan menggunakan tulisan braille

 

8. Berikut adalah pernyataan yang benar terkait akomodasi yang layak bagi peserta didik berkebutuhan khusus di madrasah kecuali ….

  • A. Menggunakan Capaian Pembelajaran masing-masing Fase sebagai kompetensi pembelajaran yang harus dicapai oleh semua peserta didik pada setiap fase
  • B. Fleksibilitas proses pembelajaran, evaluasi dan penilaian kompetensi sesuai dengan kebutuhan peserta didik
  • C. Pemberian afirmasi seleksi masuk di madrasah sesuai kondisi peserta didik
  • D. Fleksibilitas dalam perumusan kompetensi lulusan dan/atau capaian pembelajaran sesuai kebutuhan peserta didik

 

9. Tahap pertama yang perlu dilakukan oleh guru dalam merencanakan pembelajaran adalah memahami Capaian Pembelajaran. Terkait aktivitas tersebut pernyataan yang kurang tepat adalah ….

  • A. Guru menyusun Tujuan Pembelajaran berdasarkan Capaian Pembelajaran dalam satu Fase
  • B. Bagi PDBK dengan hambatan rungu guru menggunakan Capaian Pembelajaran SLB
  • C. Guru menyusun Alur Tujuan Pembelajaran berdasarkan Tujuan Pembelajaran yang telah tersusun
  • D. Guru perlu memahami kompetensi dan lingkup materi yang terdapat dalam Capaian Pembelajaran

 

10. Merujuk pada amanat yang terdapat dalam Undang-Undang No 8 Tahun 2016 dan Peraturan Pemerintah No 13 Tahun 2020 tentang Akomodasi Yang Layak bagi peserta didik penyandang disabilitas, maka setiap madrasah yang memiliki peserta didik penyandang disabilitas harus memberikan layanan akomodasi kurikulum untuk mematikan agar semua peserta didik dapat belajar sesuai dengan kebutuhannya. Diantara bentuk layanan akomodasi kurikulum yang dapat diberikan oleh guru terhadap peserta didik penyandang disabilitas adalah ….

  • A. Melaksanakan pembelajaran bagi penyandang disabilitas di ruang khusus
  • B. Menggunakan Capaian Pembelajaran sesuai fase belajar peserta didik
  • C. Memodifikasi metode, media/alat, dan pengelolaan lingkungan belajar
  • D. Membebaskan peserta didik penyandang disabilitas dari target pembelajaran

Demikianlah referensi Kunci Jawaban 3.14 Pembelajaran dalam Setting Kelas lnklusif – Bagian 4 pada Pelatihan Pembelajaran Inklusif pada Madrasah/Sekolah – Pintar Kemenag. ***

 

Lihat Juga: