Berita

Relationship Destroyer Artinya Apa? Waspadalah

1
×

Relationship Destroyer Artinya Apa? Waspadalah

Sebarkan artikel ini
Relationship Destroyer Artinya Apa?
Relationship Destroyer Artinya Apa?

Relationship Destroyer Artinya Apa? – Belakangan ini, istilah “Relationship Destroyer” semakin sering muncul di media sosial seperti TikTok, Instagram, hingga X (Twitter).

Banyak pengguna memakai istilah ini untuk menggambarkan sosok, kebiasaan, atau situasi yang bisa merusak suatu hubungan percintaan.

Namun, apa sebenarnya arti relationship destroyer bahasa gaul Indonesia, dan mengapa istilah ini menjadi begitu populer?

Arti Relationship Destroyer

Adapun secara harfiah, relationship destroyer ini ternyata artinya adalah perusak hubungan.

Istilah ini merujuk pada hal-hal yang dapat menghancurkan komunikasi, kepercayaan, atau kenyamanan dalam hubungan romantis. Uniknya, konsep ini tidak selalu menunjuk pada orang ketiga.

Justru, penyebab rusaknya hubungan bisa berasal dari faktor internal maupun eksternal.

Beberapa contoh yang sering disebut sebagai relationship destroyer antara lain:

  1. Kurangnya komunikasi: Kesalahpahaman yang dibiarkan menumpuk bisa menjadi bom waktu.
  2. Cemburu berlebihan: Kecurigaan tanpa dasar dapat membuat pasangan merasa terkekang.
  3. Tidak menghargai pasangan: Sikap meremehkan, mengabaikan, atau tidak memberi dukungan emosional.
  4. Toxic behavior: Perilaku manipulatif, kasar, atau mengontrol.
  5. Orang ketiga: Baik teman dekat yang terlalu ikut campur ataupun hubungan gelap.
  6. Trauma atau luka lama: Masalah pribadi yang tidak di selesaikan dapat memengaruhi dinamika pasangan.

Di media sosial, istilah ini sering dibahas dalam bentuk cerita, curhatan, hingga konten lucu yang menggambarkan “pemicu” hancurnya hubungan, seperti lupa balas chat, terlalu sibuk, atau sifat pasangan yang di anggap menyebalkan.

Kesimpulan

Relationship destroyer berarti segala hal—baik orang, perilaku, maupun kondisi—yang dapat merusak atau menghancurkan hubungan.

Istilah ini menjadi viral karena banyak orang merasa relate dengan masalah percintaan modern.

Memahami faktor-faktor perusak hubungan dapat membantu pasangan lebih waspada, memperbaiki komunikasi, dan menjaga hubungan tetap sehat.