Tahap Pertama dalam Siklus Manajemen Kinerja Organisasi Adalah Tahap – Banyak sekali yang bertanya, tahap pertama dalam siklus manajemen kinerja organisasi adalah tahap apa.
Dalam sebuah organisasi, manajemen kinerja merupakan proses penting yang memastikan seluruh aktivitas berjalan selaras dengan visi, misi, serta tujuan strategis.
Siklus manajemen kinerja terdiri dari beberapa tahapan yang saling berkesinambungan, dan tahap pertama dalam siklus tersebut adalah tahap Perencanaan Kinerja.
Apa itu Tahap Perencanaan Kinerja?
Tahap perencanaan kinerja adalah proses awal di mana organisasi, pimpinan, dan pegawai bersama-sama menentukan apa yang akan di capai dalam periode tertentu.
BACA JUGA: Jawaban Benar: Dokumen yang Memuat Kesepakatan Target Antara Pegawai dan Atasan Langsung
Pada tahap ini di tetapkan target, indikator kinerja utama (Key Performance Indicators/KPI), strategi pencapaian, serta standar kualitas kerja.
Fokus utama dalam perencanaan kinerja adalah:
- Menetapkan tujuan organisasi dan unit kerja: Tujuan yang di tetapkan harus selaras dengan rencana strategis jangka panjang.
- Menentukan tugas serta tanggung jawab individu: Setiap pegawai di beri target yang relevan dan dapat di ukur, bukan sekadar daftar tugas biasa.
- Menyusun indikator kinerja yang jelas: KPI yang digunakan harus bersifat SMART (Specific, Measurable, Achievable, Relevant, Time-bound).
- Membuat kesepakatan antara atasan dan pegawai: Hal ini bertujuan agar target lebih realistis dan dapat di pertanggungjawabkan.
Tahap perencanaan ini ternyata menjadi sebuah fondasi seluruh proses manajemen kinerja.
Apabila perencanaannya tidak tepat, maka pelaksanaan, pemantauan, hingga evaluasi di akhir periode tidak akan berjalan optimal.
Kesimpulan
Tahap pertama dalam siklus manajemen kinerja organisasi adalah Perencanaan Kinerja.
Pada tahap ini di tentukan tujuan, target, indikator kinerja, serta strategi pencapaian yang di sepakati antara pimpinan dan pegawai.
Perencanaan yang matang akan menjadi dasar penting dalam menciptakan proses kerja yang efektif, terarah, dan mampu mendukung pencapaian visi organisasi secara keseluruhan.
